Pengertian Sistem Operasi
Pengertian
Sistem Operasi adalah perangkat lunak (software) pada komputer yang bertugas
dalam menggontrol dan memanajemen perangkat keras dan sebagai operasi-operasi
dasar sistem, termasuk dalam menjalankan software aplikasi misalnya
program-program pengolah data untuk mempermudah kegiatan manusia. Dalam bahasa
Inggris, sistem operasi disebut dengan Operating System, atau disingkat OS.
Sedangkan dalam
penjelasan wikipedia, bahwa pengertian sistem operasi (operating system) adalah
komponen pengolah piranti lunak dasar (essential component) yang tersistem
sebagai pengelola sumber daya dari perangkat keras komputer (hardware), dan
sebagai penyedia layanan umum untuk aplikasi. Tanpa adanya sistem operasi maka
aplikasi komputer tidak dapat berjalan, kecuali jika menggunakan program
booting.
Sistem Operasi
Komputer merupakan software di lapisan pertama dalam meletakkan memori komputer
(memori komputer yaitu hardisk, bukan memori ram) di saat komputer dinyalakan.
Lalu pada software-sofware yang lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi
Komputer berjalan, dan melakukan layanan inti umum keseluruh software-software.
Layanan inti umum tersebut misalnya akses ke disk, manajemen memori, skudiling
task, dan antar muka user. Sehingga setiap software tidak lagi melakukan tugas
inti umum karena telah dilakukan dan dilayani oleh Sistem Operasi.
Sistem Operasi
berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software.
Selain dari itu sistem operasi komputer melakukan semua perintah penting dalam
komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat
berjalan lancar secara bersamaan tanpa adanya hambatan. Sistem Operasi Komputer
menjamin, aplikasi perangkat lunak lainnya dapat memakai memori, melakukan
input serta output ke peratan lain, dan memiliki akses ke setiap sistem file.
Sistem operasi juga mengatur, jika aplikasi berjalan secara bersamaan, sehingga
proses di komputer berjalan mendapatkan waktu yang cukup dan tidak saling
mengganggu perangkat yang lain.
Bagian-Bagian
Sistem Operasi Komputer
Secara umum,
sistem operasi komputer terdiri atas beberapa bagian yaitu..
Mekanisme Boot,
adalah meletakkan kernel ke dalam memori
Kernel yaitu
inti dari sebuah sistem operasi
Command
Interpreter atau shell, yang bertugas dalam membaca input dari pengguna
Pustaka-pustaka,
yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil
oleh apliaksi lain
Driver untuk
berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya
Komponen-komponen Sistem Operasi
1. Process Management
Proses yang terjadi di dalam komputer merupakan proses yang dilakukan oleh processor. Membuka program/aplikasi sebanyak mungkin misalnya kita membuka aplikasi Microsoft Word, winamp, Microsoft Excel, bermain game dalam waktu yang bersamaaan, pada saat itu juga prosessor juga memngerjakan semua itu dalam waktu yang bersamaan. Tetapi mengapa tidak terjadi deadlock atau tabrakan data sehingga menyebabkan eror atau komputer tidak dapat merespon? Di sini lah sistem operasi itu bekerja. Sistem operasi bekerja sebagai pengelola kerja prosessor sehingga prosessor tidak terjadi tabrakan data. Sistem operasi mengatur data/aplikasi/program mana yang harus di jalankan terlebih dahulu dan data/aplikasi.program mana yang harus menunggu. Proses-proses ini mengatur dari awal hingga akhir dan proses ini dapat berjalan jika sumber daya yang di butuhkan akan terpenuhi. Di situlah terjadi process management di dalam sistem operasi.
2. Memory Management
Memory di sini bukan berarti sistem operasi dapat menyimpan file-file seperti yang kita lakukan di dalam harddisk. Maksud memory di sini adalah tempat persinggahan atau tempat sementara data dan atau informasi yang di butuhkan prosessor yang nantinya akan di teruskan ke dalam prosessor. Sebelumnya mengenai process management untuk mengatur informasi yang di butuhkan oleh prosessor sehingga tidak terjadinya tabrakan data, di dalam memory inilah yang mengatur. jadi, data di simpan sementara di dalam memory ini, data yang di butuhkan akan di teruskan ke prosessor dan data yang belom di butuhkan akan di simpan di tempat ini terlebih dahulu. Struktur memory ini berbeda dengan struktur penyimpanan seperti harddisk, flasdisk, dll. Struktur ini memiliki metode metode untuk menyimpan dan mengeluarkan data dan atau informasi yang dibutuhkan oleh prosessor. Beberapa metode yang tidak asing bagi kita yaitu FAT dan NTFS. Jadi, FAT dan NTFS itu merupakan metode untuk penyimpanan sementara data dan atau informasi yang ada di dalam sistem operasi.
3. I/O(input output) Management
Sistem operasi berfungsi sebagai tempat mengatur input output yang terjadi dan sering disebut sebagai device manager yang menyediakan device driver agar perangkat yang digunakan lebih efisien. Misalnya di dalam membaca file di harddisk, CD-ROM, Flasdisk. Sistem Operasi mengatur agar perangkat-perangkat input output yang ada tidak terjadi tabrakan data sehingga masing-masing perangkat bisa bekerja sesuai penjadwalan. Penjadwalan di sini maksudnya adalah antrian proses, kapan perangkat tersebut digunakan dan kapan perangkat tersebut tidak digunakan.
4. File Management
Dari kata-kata “File Management” berarti sistem operasi melakukan tugas untuk mengatur file-file yang ada. Misalkan: menghapus dan membuat direktori, membuat dan menghapus file, mengatur letak file ke dalam memori sehingga file-file tersebut tertata rapi.
5. Pretection System
Dari kalimatnya sudah tidak asing lagi bagi kita. Protect berarti melindungi. Tugas sistem operasi juga sebagai pelindung, namun pelindung di sini bukan untuk melindungi komputer dari ancaman virus atau hacker. Tetapi pelindung di sini sebagai melidungi sumber daya yang digunakan atau bisa dikatakan bahwa sistem operasi mengontrol semua sumber daya yang digunakan. Mengatur data dan atau informasi yang harus dijalankan terlebih dahulu di dalam processor agar tidak terjadi deadlock atau tabrakan data. Membedakan data dan atau informasi yang sudah diberi ijin oleh prosessor untuk di teruskan ke dalam prosessor untuk diolah di dalam prosessor.
6. Networking
Networking atau jaringan atau bisa disebut sistem distribusi. Sistem distribusi merupakan kumpulan beberapa prosesor yang tidak membagi clock. sistem distribusi menydiakan user untuk akses susmber daya sistem. Akses sumber daya ini digunakan untuk mempercepat komputasi, meningkatan ketersediaan data, peningkatan keandalan.
7. Command Interpreter System
Sistem operasi bertugas untuk menunggu instruksi pengguna. Command Interpreter System yang digunakan oleh sistem operasi satu dengan sistem operasi yang lain berbeda dan bervariasi disesuaikan dengan tujuan dan I/O yang digunakan. contohnya: CLI, Windows, Pen-based()touch), dll.
Fungsi Sistem Operasi
Proses yang terjadi di dalam komputer merupakan proses yang dilakukan oleh processor. Membuka program/aplikasi sebanyak mungkin misalnya kita membuka aplikasi Microsoft Word, winamp, Microsoft Excel, bermain game dalam waktu yang bersamaaan, pada saat itu juga prosessor juga memngerjakan semua itu dalam waktu yang bersamaan. Tetapi mengapa tidak terjadi deadlock atau tabrakan data sehingga menyebabkan eror atau komputer tidak dapat merespon? Di sini lah sistem operasi itu bekerja. Sistem operasi bekerja sebagai pengelola kerja prosessor sehingga prosessor tidak terjadi tabrakan data. Sistem operasi mengatur data/aplikasi/program mana yang harus di jalankan terlebih dahulu dan data/aplikasi.program mana yang harus menunggu. Proses-proses ini mengatur dari awal hingga akhir dan proses ini dapat berjalan jika sumber daya yang di butuhkan akan terpenuhi. Di situlah terjadi process management di dalam sistem operasi.
2. Memory Management
Memory di sini bukan berarti sistem operasi dapat menyimpan file-file seperti yang kita lakukan di dalam harddisk. Maksud memory di sini adalah tempat persinggahan atau tempat sementara data dan atau informasi yang di butuhkan prosessor yang nantinya akan di teruskan ke dalam prosessor. Sebelumnya mengenai process management untuk mengatur informasi yang di butuhkan oleh prosessor sehingga tidak terjadinya tabrakan data, di dalam memory inilah yang mengatur. jadi, data di simpan sementara di dalam memory ini, data yang di butuhkan akan di teruskan ke prosessor dan data yang belom di butuhkan akan di simpan di tempat ini terlebih dahulu. Struktur memory ini berbeda dengan struktur penyimpanan seperti harddisk, flasdisk, dll. Struktur ini memiliki metode metode untuk menyimpan dan mengeluarkan data dan atau informasi yang dibutuhkan oleh prosessor. Beberapa metode yang tidak asing bagi kita yaitu FAT dan NTFS. Jadi, FAT dan NTFS itu merupakan metode untuk penyimpanan sementara data dan atau informasi yang ada di dalam sistem operasi.
3. I/O(input output) Management
Sistem operasi berfungsi sebagai tempat mengatur input output yang terjadi dan sering disebut sebagai device manager yang menyediakan device driver agar perangkat yang digunakan lebih efisien. Misalnya di dalam membaca file di harddisk, CD-ROM, Flasdisk. Sistem Operasi mengatur agar perangkat-perangkat input output yang ada tidak terjadi tabrakan data sehingga masing-masing perangkat bisa bekerja sesuai penjadwalan. Penjadwalan di sini maksudnya adalah antrian proses, kapan perangkat tersebut digunakan dan kapan perangkat tersebut tidak digunakan.
4. File Management
Dari kata-kata “File Management” berarti sistem operasi melakukan tugas untuk mengatur file-file yang ada. Misalkan: menghapus dan membuat direktori, membuat dan menghapus file, mengatur letak file ke dalam memori sehingga file-file tersebut tertata rapi.
5. Pretection System
Dari kalimatnya sudah tidak asing lagi bagi kita. Protect berarti melindungi. Tugas sistem operasi juga sebagai pelindung, namun pelindung di sini bukan untuk melindungi komputer dari ancaman virus atau hacker. Tetapi pelindung di sini sebagai melidungi sumber daya yang digunakan atau bisa dikatakan bahwa sistem operasi mengontrol semua sumber daya yang digunakan. Mengatur data dan atau informasi yang harus dijalankan terlebih dahulu di dalam processor agar tidak terjadi deadlock atau tabrakan data. Membedakan data dan atau informasi yang sudah diberi ijin oleh prosessor untuk di teruskan ke dalam prosessor untuk diolah di dalam prosessor.
6. Networking
Networking atau jaringan atau bisa disebut sistem distribusi. Sistem distribusi merupakan kumpulan beberapa prosesor yang tidak membagi clock. sistem distribusi menydiakan user untuk akses susmber daya sistem. Akses sumber daya ini digunakan untuk mempercepat komputasi, meningkatan ketersediaan data, peningkatan keandalan.
7. Command Interpreter System
Sistem operasi bertugas untuk menunggu instruksi pengguna. Command Interpreter System yang digunakan oleh sistem operasi satu dengan sistem operasi yang lain berbeda dan bervariasi disesuaikan dengan tujuan dan I/O yang digunakan. contohnya: CLI, Windows, Pen-based()touch), dll.
Fungsi Sistem Operasi
Berdasarkan
penjelasan diatas, maka dapat dikatakan sistem operasi memiliki peran yang
sangat penting dan vital dalam komputer. Peran dan fungsi sistem operasi adalah
sebagai berikut...
Membuat komputer
menjadi lebih mudah dan menarik serta nyaman digunakan
Memungkinkan
sumberdaya komputer digunakan secara efisien
Disusun atau
diprogram untuk sedemikian rupa memungkinkan menerima perubahan/pengembangan
baru yang efektif dan efisien, dengan pengujian sistem tanpa mengganggu layanan
yang telah ada.
Tidak hanya itu,
fungsi sistem operasi komputer dibagi dalam tiga bagian yaitu sebagai mediator,
sebagai wadah, dan sebagai penerjemah.
Fungsi sistem
operasi sebagai mediator, adalah sistem operasi komputer menjadi penengah atau
penghubung perangkat keras komputer (hardware) dengan perangkat lunak komputer
(sofware).
Fungsi sistem
operasi sebagai wadah adalah sistem operasi komputer tempat menginstal suatu
aplikasi, dan sebaliknya.
Fungsi sistem
operasi komputer sebagai penerjemah adalah sistem operasi komputer melakukan
proses penerjemahan bahasa program untuk ditampilkan ke layar monitar yang
berupa kombinasi grafis dan teks.
Fungsi Umum
Sistem Operasi
- Resource manager adalah pengelolaan sumber daya dan mengalokasikannya. Misalnya memori,cpu,disk drive dan perangkat lainnya.
- Interface/tatap muka, yaitu sebagai perantara antara pengguna dengan perangkat keras dengan menyediakan tampilan kepada pengguna yang leibh mudah dipahami dan bersahabat (user friendly).
- Coordinator, mengkoordinasi dan menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur dan proses secara berurutan.
- Guardian, ialah menyediakan akses kontrol dengan tugas melindungi file dan mengawasi data dan program
- Gate Keeper, berfungsi mengendalikan hak akses pengguna dalam mengendalikan yang berhak masuk ke dalam sistem dan mengawasi apa saja yang dilakukannya.
- Optimizer adalah sebagai penjadwal masukan (input) oleh user, pengaksesan basis data, proses komputasi dan penggunannya.
- Accountant yang mana berfungsi mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal
- Server berfungsi untuk melayani pengguna komputer
Peranan Sistem Operasi Pada Era Globalisasi
Seiring berjalannya waktu dengan banyak perkembangan sistem operasi dalam era globalisasi maka semakin banyak juga layanan yang disediakan dalam sebuah sistem operasi seperti jaringan dan koneksi internet. Semua itu untuk bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan para pengguna ataupun untuk membantu dalam menyelesaikan berbagai pekerjaan. Kemajuan dan peran penting dalam sebuah komputer ataupun laptop dari gangguan program perusak dari perangkat keras lainnya, sistem operasi sudah menyiapkan beberapa macam aplikasi untuk menghindari atau menghilangkan macam – macam serangan virus yang diakibatkan oleh perangkat lain dari luar komputer.
Sekarang sistem operasi sangatlah berkembang dan penting untuk dipelajari agar menjadi ilmu dalam pengetahuan akan teknologi supaya kita tidak salah dalam menggunakanya.
Pengaruh Era Globa,isasi Pada Perkembangan Sistem Operasi
Dalam era globalisasi manusia diharuskan untuk bisa menciptakan atau mengembangkan sistem operasi yang lebih canggih dan lebih efisien dalam penggunaan suatu komputer. Setiap orang juga diharuskan mempelajari dan mengetahui informasi terbaru dalam sistem operasi agar menambah ilmu dan wawasan serta mempermudah menyelesaikan pekerjaannya.
Macam-Macam Sistem Operasi dan Contohnya
- DOS adalah singkatan dari Disk Operating System, ada beberapa versi dari sistem dos yaitu MS- Dos yang dibuat oleh Microsoft, PC DOS buatan dari IBM dan DR- DOS buatan Digital Research.
- OS/2 adalah sistem operasi yang dibuat oleh IBM, yang awal mulanya hanya ditujukan untuk pemakaian komputer sendi namun kini telah disebarkan.
- Sunsoft adalah sistem operasi yang dibaut oleh Sun Microsystem Inc. Sistem yang merupakan versi interaktif UNIX
- Sistem 6.x/7.x adalah sistem operasi yang dijalankan untuk Macintosh metode dengan menggunakan mode GUI atau Graphical User Interface
- Windows NT sistem yang dikembangkan oleh windows.
- NextSTEF adalah sistem operasi yang ditujukan kepada komputer neTX karena kecanggihannya
- UNIX merupakan sistem operasi yang kini banyak digunakan komputer mini atau mainframe.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar